PEMBAGIAN PERIODESASI
SEJARAH DI NTT
Pembagian periodesasi
di NTT secara umum dapat dibagi menjadi enam bagian yakni:
1. Bumi
cendana masa sejarah hubungan antara nusa abad 1 masehi-1514
Diawali dengan masuknya cendana ke dalam
perdagangan dunia kuno. Pada masa ini pengaruh kerajaan majapahit, ternate,
goa, dan bima juga berkembang di berbagai wilayah di NTT
2. Bumi
cendana masa persaingan antar colonial 1514-1810
Diawali dengan datangnya kekuasaaan
portugis discolor pada tahun 1514 dan membangun pusat kekuasaanya di solor pada
tahun 1516 dan membangun bentengany di solor pada tahun 1566. Pada tahun 1613
VOC merebut benteng portugis discolor dan pada than 1646 menjadikan solor
sebagai pusat kekuasaan VOC di NTT. Hal yang mencolok pada periode ini adalah
adanya pembagian beberapa kerjaan di NTT menjadi dua kubu yakni kubu portugis
yang beragama katolik, dan kubu VOC yang beragama Kristen protestan dan islam.
3. Bumi
cendana dibawah penjajahan hindia belanda
1810-1942
Ditandai dengan diabil alihnya kekuasaan
VOC oleh pemerintahan hindia-belanda serta lahirnya keresidenan Timor dan
daerah takluknya yang berpusat dikupang. Dalam periode ini belanda menerapkan
politik pasifikasi dalam rang mempersatukan seluruh daerah di kepulauan di nusa
tenggara timur dan diberlakukannya sistam pemerintahan Zelfbertuur bagi
kerajaan-kerajaan yang menandatangani korte verklaring
4. Bumi
cendana masa pendudukan jepang 1942-1945
NTT penting bagi jepang kerena letak NTT
yang strategis sebagai batu loncatan menuju benua Australia
5. Bumi
cendana masa perjuangan negara kesatuan republic Indonesia
1945-1950
Ditandai pasca kemerdekaan wilayah NTT
kemba;I dikuasai pemerintahan colonial. Kembalinya keresidenan timor dan daerah
taklukannya. Dalam periode ini juga ditandai dengan lahirnya pemerintahan dewan
raja-raja sebagai masa transisi pengambilalihan kekuasaan residen dan asisten
residen, serta masuknya Negara Indonesia Timor dan perjuangan dari segi
diplomatic politik menyatu sengan Republik Indonesia
6. Bumi
cendan masa propinsi NTT 1958-1969
Ditandai dengan terbentuknya propinsi NTT pada tahun
1958nterbentuknya derah swatantra tingkat II, kecamatan dan akhirnya
pembentukan desa gaya baru pada taun 1969
